CNBTV.CO, KUTIM – Dalam kunjungan kerja (kunker) Bupati Kutai Timur (Kutim), Drs H Ardiansyah Sulaiman M.Si di Kecamatan Rantau Pulung Kabupaten Kutai Timur (Kutim) belum lama ini, dirangkaikan dengan berbagai agenda.
Hal ini diungkapkan Bupati Ardiansyah usai sekembalinya dari Ranpul secara terpisah, Senin (13/11/2023). Saat berada di Ranpul, orang nomor satunya di Pemerintahan Kabupaten Kutim meluangkan waktu untuk melihat lebih dekat panen pedet atau anak sapi ternak di Desa Manunggal Jaya.
Disaat mengamati proses panen padet atau anak sapi ternak, politisi dari Partai Keadilan Sejahtera, puas tak kala mengetahui hasil produksi peningkatan jumlah pertumbuhan sapi ternak sehingga mendukung swasembada daging sapi
“Ya, Kutim memiliki potensi besar untuk mengembangkan peternakan sapi lantaran didukung oleh besarnya konsumsi daging sapi di daerah tersebut, yang mencapai 4.503,35 ton pada tahun 2020. Namun, populasi sapi di Kutim masih di bawah kebutuhan konsumsi, sehingga masih memerlukan pasokan dari luar daerah,” beber Bupati Ardiansyah.
Bupati Ardiansyah juga mengatakan untuk memenuhi kebutuhan daging sapi di Kutim, pemerintah daerah menargetkan untuk menyiapkan 5.000 ekor sapi setiap tahun.
“Kita harus mampu menciptakan ketahanan pangan memproduksi daging dan terutama pemenuhan protein hewani tanpa biaya tinggi. Cara murah dan mudah dapat dimulai dari lingkungan kita sendiri dengan lebih memberdayakan sumber daya yang ada di masyarakat melalui kelompok peternak,” Katanya lagi.
Maka dari itu dalam hal ini Pemkab Kutim menggandeng Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan (DTPHP) Kutim akan mengembangkan peternak mandiri. Pola kerja sama dengan perkebunan sawit yang banyak tersebar di Kutim akan dilakukan untuk meningkatkan produktivitas ternak. “Hal ini meliputi peningkatan kualitas pakan, bibit, kesehatan hewan, pengendalian pemotongan betina produktif dan pascapanen. Pengolahan produk asal hewan serta manajemen usaha juga akan menjadi perhatian,” ujar Bupati Ardiansyah.
“Hal ini didukung oleh potensi yang besar yang dimiliki Kutim, serta komitmen dari pemerintah daerah untuk mewujudkannya,” tutup Bupati.(adv/diskominfo staper kutim)