PEMBANGUNAN SEKOLAH NEGERI DI ATAS AIR DIBATALKAN AKIBAT PEMANGKASAN ANGGARAN

  • Bagikan

CNBTV.CO.ID

Balikpapan – Pupus sudah harapan warga Balikpapan Barat mengidamkan pembangunan sekolah Negeri di atas air. Rencana pembangunan sekolah  yang penyusunan Detail Enginering Design (DED) masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun 2020 dengan estimasi biaya hampir Rp 50 Miliyar tidak jadi dibangun.

“Informasi anggaran awalnya telah ada hampir 50 Miliyar, tapi karena adanya defisit anggaran atau refocusing yang setidaknya kemarin telah disampaikan ketua DPRD,  tidak jadi,” jelas Ketua Komisi III Alwi Al Qodri di kantor DPRD kota Balikpapan, Kamis(17/6/2021).

Alwi menyampaikan, masalah sekolah adalah permasalahan yang sangat rumit yang dihadapi tiap tahun. Adanya keinginan warga untuk memasukan ke sekolah negeri, sedangkan  kurangnya rombel selalu menjadi pembahasan hingga saat ini.

Insha Allah, DPRD akan mencoba menggondok lagi, mudah-mudahan di 2021 apalagi ada wali kota baru, yang jelas masalah sekolah harus diperhatikan,” ucapnya.

Alwi mengatakan, mayoritas orangtua menginginkan anaknya sekolah di negeri dan sebenarnya masuk sekolah swasta itu sama saja. Sekolah swasta semata-mata bukan karena tidak baik, mutunya juga bagus tetapi orang tua memikirkan  masalah biaya pembayaran sekolahnya lebih besar.

“Saya berharap di tahun 2022 dianggarkan lagi, mudah-mudahan di setiap titik Dapil sesuai prioritas dan kebutuhan anggaran ada pembangunan sekolah,” katanya.

banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *