CNBTV – BALIKPAPAN – Belum lama ini seorang pria dikabarkan tersetrum gara-gara ingin menghindari banjir di Jalan MT Haryono, Balikpapan Selatan. Untuk diketahui hujan lebat di Kota Balikpapan pada Minggu (3/7/2022) malam menyebabkan banjir di sejumlah wilayah dan perisitwa pemuda keseterum itu terjadi di waktu malam hari.
Untuk itu, Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Balikpapan, Fadlianoor juga angkat bicara mengenai seorang pemuda kesetrum listrik tempatnya dekat Penerang Jalan Umum (PJU) saat kondisi jalan tergenang air di kawasan Jalan MT Haryono, pada Minggu (3/7) malam. Dan menduga kejadian pemuda kesetrum listrik tersebut dikarenakan adanya kebocoran jaringan di PJU.
“Dinas Perhubungan (Dishub) juga memiliki peranan penting dalam memperbaiki jaringannya khususnya pada PJU. Dan sementara ini bukan masalah titik banjir saja yang harus ditangani,” kata Fadlianoor, pada awak media, pada Senin (4/7/2022).
Politisi PDI Perjuangan juga menyampaikan, perbaikan jaringan ini dilakukan dalam rangka mengantisipasi agar kejadian serupa tidak terjadi lagi dikemudian hari.
“Saat hujan deras, terjadi genangan air, warga yang berada dekat dengan tiang PJU kesetrum. Untuk itu jangan sampai kejadian seperti ini terulang kembali lagi,” ucapnya.
Menurutnya, dalam hal ini dia menggap Dishub juga harus melakukan pengecekan PJU di seluruh Balikpapan. Meski pun Dishub merespon cepat melakukan perbaikan di sekitar lokasi Jalan MT Haryono. Jadi jangan setelah ada korban lalu di perbaiki,” tegasnya.
Dia juga mengimbau kepada masyarakat agar lebih hati-hati. Dirinya meminta kepada masyarakat saat hujan agar tidak mendekati atau menyentuh tiang PJU untuk sementara ini dan seterusnya. “Karena sudah ada korban, agar lebih hati-hati,” ujarnya.
Sementara itu Fadlianoor mengungkapkan, persoalan banjir yang terjadi di Kota Balikpapan, dia terangkan pemerintah kota Balikpapan telah menganggarkan melalui Multiyears.
“Ini juga menjadi salah satu visi misi Wali Kota yang harus cepat direalisasikan sebelum masa akhir jabatan dan saat ini masih dalam tahap lelang,” ungkapnya. (*)
