CNBTV.CO.ID – BALIKPAPAN – Namanya ketapel, yakni permainan ini memang tergerus dengan zaman. Mungkin permainan yang satu ini terkenal dengan jadul dan tidak modern. Tidak sekeren game di gadget anak masa kini. Tapi ini menjadi permainan di anak di tahun 90’an.
Permainan Ketapel adalah salah satu senjata zaman penjajahan Belanda jauh sebelum Indonesia merdeka. Apakah anak milenial paham cara kerja permainan ini atau tidak.
Insyaallah, Minggu 14 Agustus 2022 HAORNAS menggelar lomba Ketapel seKaltim digelar di Tennis Indoor Stadium Balikpapan, dan pendaftaran gratis.
Pengrajin ketapel Balikpapan, Eter Kurniawan mengatakan, pihaknya berharap permainan ketapel dapat dikenal dengan masyarakat Kota Balikpapan, dari anak-anak sampai dewasa, karena ketapel ini sudah termasuk olahraga. Selain itu bisa mengaplikasikan di sekolah-sekolah untuk mengurangi anak-anak yang sering bermain gadget.
“Karena ketapel juga olahraga konsentrasi, seperti kosentrasi dengan membidik sasaran, menarik hingga melepaskan peluru menuju sasarannya,” kata Eter Kurniawan, yang juga anggota Komunitas Ketapel Balikpapan Slingshot Club (BSC), kepada awak media, pada Jumat (29/7/2022).
Dia juga berharap kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan melalui Dinas Pemuda, Olah Raga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Balikpapan, bisa membantu mengembangkan permainan ketapel ini, dengan mensupport berupa dana dan fasilitas.
“Soalnya selama ini komunitas ketapel di Kota Balikpapan, baru ada satu komunitas yaitu BSC dan keanggotaannya pun masih 27 anggota,” ucapnya.
Menurut Eter, pihaknya selama ini komunitas ketapel BSC masih swadaya tanpa bantuan Pemerintah, kalau ada even pun dia masih swadaya masing-masing.
“Berkaca lomba ketapel di Kecamatan Sangasanga Kutai Kartanegara (Kukar) dan Samarinda permainan ketapel sangat diminati dari anak-anak sampai dengan dewasa. Disana sering mengadakan lomba permainan ketapel, saya dua kali ikut lomba permainan ketapel. Pernah dari Pemadam Kebakaran (Damkar) Sangasanga Kukar dan yang berikutnya dari Polsek Sangasanga Kukar,” ucapnya.
Lanjutnya, saat HUT ke 76 Polri, saya ikut lomba ketapel Polsek Sangasanga, alhamdulillah saya dapat juara 3 perwakilan dari Balikpapan.
“Permainan ketapel ini banyak dikenal dengan masyarakat Kota Balikpapan juga banyak peminat dan kita berharap bantuan dari Pemerintah. Dan kalau untuk latihan, kita punya lahan di Jalan Beller dan Disporapar menyediakan tempat latihan di Tennis Indoor Stadium Balikpapan,” ungkapnya. (*)
