CNBTV.CO.ID – Balikpapan – Pembangunan Rumah Sakit Sayang Ibu di Kelurahan Baru Ulu, Kecamatan Balikpapan Barat (Balbar) dipastikan akan mulai berjalan pada bula Juni 2024, hal itu diungkapkan oleh Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan.
Mengingat sudah ada putusan inkrah dari Mahkamah Agung (MA) terkait sengketa lahan rumah sakit.
Kepala DKK Balikpapan Alwiati mengatakan, saat ini proses tender sudah rampung dan bisa segera terlaksana. Sejauh ini tidak ada masalah atau kendala.
“Proses administrasi juga sudah berjalan. Tinggal sosialisasi untuk memulai pekerjaan,” ucap Alwiati kepada awak media, Selasa (18/6/2024).
Sementara itu, untuk total anggaran yang disiapkan Pemerintah Kota Balikpapan sendiri dalam pembangunan rumah sakit Sayang Ibu ini sebesar Rp125 miliar. Berdasarkan data LPSE Balikpapan, tertuang nama tender Belanja Konstruksi Pembangunan RS Sayang Ibu Balikpapan, dengan nilai pagu sebesar Rp125 miliar dan nilai HPS paket sebesar Rp123,47 miliar.
“Proses tender berjalan mulai Maret dengan total peserta 73 perusahaan. Pemenang tender yakni PT Ardi Tekindo Perkasa yang memiliki alamat kantor di Surabaya, Jawa Timur. Pekerjaan konstruksi selama 210 hari kalender atau 7 bulan. Serta masa pemeliharaan 365 hari kalender,” terangnya.
Sebagai informasi, pembangunan RS Sayang Ibu termasuk dalam salah satu RPJMD 2021 – 2026. Ini sesuai dengan visi Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud, terwujudnya Balikpapan sebagai kota terkemuka yang nyaman dihuni, modern dan sejahtera dalam bingkai Madinatul iman.
Maka perlu sarana dan prasarana penunjang berupa pembangunan rumah sakit Sayang Ibu untuk melayani warga di Kecamatan Balikpapan Barat.
Selain di Kecamatan Balikpapan Barat, pemerintah kota juga tengah merencanakan pembangunan rumah sakit di wilayah Kecamatan Balikpapan Timur, saat ini prosesnya dengan dalam tahap penyusunan rancangan.
“Selanjutnya membangun rumah sakit di Balikpapan Timur yang saat ini masih dalam penyusunan detail engineering design (DED),” paparnya.
