CNBTV.CO.ID – BALIKPAPAN – DPRD Kota Balikpapan mendapat kunjungan dari siswa-siswi Kelas VII SMA Nusantara Balikpapan, pada Kamis (12/9/2024). Kedatangan siswa-siswi SMA Nusantara Balikpapan ini adalah untuk melakukan kunjungan studi kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema Suara Demokrasi.
Para siswa-siswi SMA Nusantara Balikpapan pun diterima langsung oleh anggota DPRD Kota Balikpapan, Wahyullah Bandung bersama Nelly Turuallo di ruang rapat gabungan lantai 2 DPRD Kota Balikpapan.
Anggota DPRD Kota Balikpapan, Wahyullah Bandung mengatakan, siswa-siswi SMA Nusantara Balikpapan hari ini kembali melakukan kunjungan studi kegiatan P5 dengan tema Suara Demokrasi.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan dan memperdalam pemahaman mereka tentang nilai-nilai demokrasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” kata Wahyullah.
Ia juga menyampaikan, melalui kunjungan ini, para siswa diharapkan dapat memahami pentingnya partisipasi aktif dalam proses demokrasi serta menghargai perbedaan pendapat dalam membangun bangsa yang lebih baik.
“Semoga kunjungan ini dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk menjadi warga negara yang kritis, berintegritas, dan bertanggung jawab,” ucapnya.
Nelly Turuallo menyampaikan, pentingnya Suara Demokrasi sebagai dengan menghormati hak-hak individu dan memastikan keadilan serta kesetaraan bagi semua warga negara.
“Mereka juga menekankan bahwa demokrasi memberikan kesempatan bagi setiap orang untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan yang berdampak pada kehidupan bersama, serta menumbuhkan rasa tanggung jawab sosial,” ucap Anggota DPRD Kota Balikpapan, Nelly Turuallo.
Sementara itu, Wahyullah Bandung menjelaskan, para siswa sangat antusias mendengarkan penjelasan tersebut dan diharapkan mereka dapat menerapkan nilai-nilai demokrasi dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan sekolah maupun di masyarakat.
“Kunjungan ini diakhiri dengan sesi diskusi interaktif, di mana para siswa dapat mengajukan pertanyaan dan berbagi pandangan mengenai bagaimana demokrasi dapat dijaga dan diperkuat di Indonesia,” jelasnya.
“Semoga kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat demokrasi yang kokoh di hati para generasi penerus bangsa,” ujar Wahyullah. (*)
