CNBTV.CO.ID – BALIKPAPAN – Ketua DPRD Kota Balikpapan, Alwi Al Qadri, menerima kunjungan dari jajaran pengurus Persiba Balikpapan pada Rabu (11/6/2025) siang. Dalam pertemuan tersebut, dibahas berbagai persoalan yang dihadapi oleh tim sepak bola kebanggaan masyarakat Balikpapan tersebut, terutama terkait persiapan menuju kompetisi Liga 2 musim ini.
Alwi mengungkapkan bahwa audiensi tersebut dihadiri oleh CEO Persiba Balikpapan, Riyandi Ramadhana Putra (Coach Angki), beserta jajaran pelatih. Mereka menyampaikan perkembangan tim, termasuk tahapan seleksi pemain lokal yang sudah dimulai.
“Alhamdulillah mereka menyampaikan bahwa seleksi pemain lokal sudah dimulai, dan insyaAllah sebelum tanggal 20 Juni, pemain dari luar daerah, termasuk dari Liga 1 dan Liga 2, akan bergabung,” ujar Alwi kepada awak media.
Persiba Balikpapan, yang baru saja promosi dari Liga 3 ke Liga 2, ditargetkan untuk bisa naik kasta ke Liga 1 pada musim ini. Alwi yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina Persiba, menegaskan bahwa klub ini adalah milik seluruh masyarakat Balikpapan.
“Kita semua berharap Persiba bisa naik ke Liga 1. Ini bukan milik Wali Kota atau Ketua DPRD saja, tapi milik seluruh warga Balikpapan. Kami mohon doa dan dukungan dari semua pihak,” ungkapnya.
Kendala Sponsor dan Harapan Bapak Angkat
Terkait pendanaan, Alwi menyebut bahwa hingga saat ini Persiba belum mendapatkan sponsor utama yang dapat mendukung kebutuhan klub secara menyeluruh. Berbeda dengan masa lalu, kini Persiba tidak lagi mendapatkan dana dari APBD dan dituntut untuk lebih mandiri.
“Inilah yang jadi perhatian kami. Kita masih mencari sponsor yang benar-benar bisa menjadi ‘Bapak Angkat’ Persiba. Saat ini belum ada yang bisa kita sebutkan karena belum ada penandatanganan MOU,” kata politisi Partai Golkar tersebut.
Menurutnya, pihak manajemen masih terus menjalin komunikasi dan berharap dalam satu bulan ke depan akan ada sponsor yang resmi bergabung.
Komposisi Tim Sudah 50 Persen
Alwi juga memaparkan progres pembentukan tim yang sudah mencapai sekitar 50 persen. Dari skuad lama, terdapat sekitar 7–8 pemain yang dipertahankan, sementara pemain baru akan mulai bergabung pada pertengahan hingga akhir Juni, termasuk pemain asing yang ditargetkan tiba paling lambat tanggal 25 Juni.
“Ada pemain lokal dari Balikpapan, Penajam, dan Samarinda. Tapi kita juga selektif karena ini Liga 2, bukan Liga 3. Kita butuh pemain yang betul-betul profesional. Kalau terlalu banyak pemain lokal tanpa pengalaman cukup, kita khawatir bisa degradasi lagi,” jelasnya.
Alwi menegaskan bahwa fokus saat ini adalah membentuk tim yang kompetitif dan mampu bersaing demi mewujudkan target promosi ke Liga 1. (*)
