CNBTV.CO.ID – BALIKPAPAN – Upaya mewujudkan “Balikpapan Terang” terus digenjot. Anggota DPRD Balikpapan dari Dapil Balikpapan Selatan, Laisa Hamisah, aktif memperjuangkan penambahan Penerangan Jalan Umum (PJU) di wilayahnya yang masih banyak titik gelap dan rawan tindak kriminal.
Saat ditemui, pada Senin (10/11), Laisa mengungkapkan sejumlah kawasan di Balikpapan Selatan, terutama area permukiman dan jalan penghubung antarwilayah, masih minim penerangan. Kondisi itu membuat warga resah, terutama saat malam hari.
“Banyak RT yang masih kekurangan lampu jalan. Karena itu, saya ajukan usulan tambahan untuk tiga kelurahan: Sepinggan Raya, Sepinggan Baru, dan Sepinggan Induk,” ujar Laisa.
Sebagai anggota Komisi III DPRD Balikpapan, Laisa memastikan pemerataan jadi prioritas. Ia tak ingin program penerangan hanya fokus di satu lokasi.
“Minimal setiap RT dapat tiga titik PJU. Contohnya, di RT 29 Sepinggan Raya, masih banyak jalan yang gelap total,” jelasnya.
Menurutnya, sebagian pengadaan PJU tahun ini sudah terealisasi lewat pokok-pokok pikiran (pokir) DPRD. Namun, perjuangan belum selesai. Ia berkomitmen melanjutkan dorongan tersebut tahun depan, khususnya bagi daerah yang belum tersentuh.
“Tahun depan tetap saya perjuangkan, terutama untuk kawasan rawan dan gelap,” tegas politisi dari Fraksi PKS itu.
Selain di kawasan perumahan, Laisa juga menyoroti Jalan Mukmin Faisal, yang menjadi akses penghubung ke Kilometer 8 Balikpapan Utara dan Kelurahan Manggar, Balikpapan Timur. Jalan tersebut disebutnya rawan kejahatan dan kerap dijadikan tempat nongkrong remaja hingga larut malam.
“Daerah itu gelap sekali, bahkan sering terjadi tindakan pelecehan. Kami sudah usulkan ke dinas terkait agar segera dipasangi PJU,” ungkapnya.
Laisa berharap, dengan bertambahnya penerangan di titik-titik strategis, keamanan dan kenyamanan warga Balikpapan Selatan semakin terjaga.
“Kalau lingkungan terang, masyarakat lebih tenang dan kriminalitas bisa ditekan,” pungkasnya. (*)
