CNBTV.CO.ID
Balikpapan – MA (29) warga Gunung Sari, Balikpapan Tengah diringkus Tim Beruang Hitam Satreskrim Polresta Balikpapan lantaran aksinya melakukan pencurian telepon seluler para pekerja Pertamina yang disimpan di dalam jok motor.
MA membobol jok sepeda motor korbannya yang parkir di area parkir Pertamina dengan cara memasukkan tangan ke dalam jok.
Awalnya, aksi MA sempat berjalan mulus, apalagi MA diketahui pernah bekerja di Pertamina. Oleh karena itu dia mengetahui betul situasi dan kondisi di parkiran Pertamina.
“Modus pelaku awalnya memantau situasi parkiran di Pertamina, setelah memastikan aman pelaku langsung beraksi,” terang Kasat Reskrim Polresta Balikpapan, Kompol Rengga Puspo Saputro, saat menggelar rilis di Mako Polresta Balikpapan.
Dalam melakukan aksinya, MA hanya bermodalkan tangan kosong. Biasanya motor yang diincar adalah motor matik yang gampang diangkat jok motornya.
“Setelah diangkat tangannya masuk ke dalam jok dan mengambil barang yang ada di jok, kebanyakan handpone,” sebut perwira berpangkat satu melati di pundak.
MA sendiri diamankan pada Selasa (21/9/2021) saat berada di rumahnya.
Dari catatan kriminal pelaku, MA merupakan residivis kasus pencurian dan baru menghirup udara bebas bulan Juni 2021.
“Selain pelaku kami amankan 10 unit handpone hasil pencurian dari tangan pelaku,” bebernya.
Kepada awak media MA mengaku tidak selalu berhasil dalam melakukan aksinya. “Hendpone saja yang saya incar, pernah juga tidak dapat,” aku MA.
Ditanya lokasi pencurian MA mengaku hanya di kawasan Pertamina saja. “Di kawasan Pertamina saja, tidak pernah di tempat lain,” kilahnya.
Akibat perbuatannya pelaku dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman lima tahun penjara. (*)
