1.875 Ketua RT di Balikpapan Dapat Jaminan BPJS Ketenagakerjaan, Budiono: Bukti Janji Politik

  • Bagikan

CNBTV.CO.ID

Balikpapan – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan menyaksikan penandatanganan kesepakatan bersama antara Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan dengan BPJS Kesehatan Kantor Cabang Balikpapan dan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Balikpapan di ruang rapat 1 kantor Wali Kota Balikpapan, pada Sabtu (2/9/2021).

Kegiatan ini dihadiri Kepala BPJS Kesehatan Cabang Balikpapan Sugiyanto, Pjs Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Balikpapan Roni Setiawan, Camat se-Kota Balikpapan dan unsur terkait lainnya.

Wakil Ketua DPRD Balikpapan Budiono Sastro Prawiro yang hadir dalam kesempatan tersebut mengatakan, adanya MoU tersebut sebagai bukti janji politik saat mencalonkan dulu Wali Kota Rahmad Mas’ud-almarhum Thohari Azis sudah mulai terlaksana secara bertahap, seperti memberikan BPJS Kesehatan gratis bagi Kelas 3 dan para Ketua RT dimasukkan dalam program BPJS Ketenagakerjaan.

“DPRD Balikpapan yang lalu membahas Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS), dan itu salah satunya alokasinya untuk BPJS Kesehatan kelas 3 untuk warga Kota Balikpapan,” kata Budiono.

Sementara itu, Pjs Kepala BPJS ketenagakerjaan Kota Balikpapan, Roni Setiawan mengatakan, MoU yang dilakukan BPJS Ketenagakerjaan dengan Camat se-Kota Balikpapan untuk memberikan perlindungan seluruh ketua RT dengan total 1.785 RT se-Kota Balikpapan.

“Kalau dengan Wali Kota Balikpapan kita memang ada MoU untuk program kerja sama jaringan sosial se-Kota Balikpapan, khususnya program ketenagakerjaan, karena sasaran kita belum disentuh dengan BPJS Ketenagakerjaan,” kata Roni.

Dia juga berharap Pemkot Balikpapan bisa menginstruksikan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkot agar membantu program BPJS Ketenagakerjaan, misal di Dinas Koperasi dan UMKM di sana banyak terdapat UMKM dan pedagang yang bisa diajak bergabung di BPJS Ketenagakerjaan.

“Dengan menjadi peserta BPJS ketenagakerjaan, agar mereka bisa terlindungi,” ucapnya.

Sedang jaminan BPJS Ketenagakerjaan seluruh ketua RT se-Kota Balikpapan per Oktober totalnya 1.875 ketua RT. “Manfaat sementara yang dia dapatkan perlindungan jiwa, kecelakaan kerja dan jaminan kematian,” jelasnya.

Dia tanya soal program ini sampai dengan bulan Desember tahun 2022, menurut Roni akan terus berlanjut, hanya saja nanti akan dievaluasi kembali perlindungan terhadap para perangkat RT, karena untuk saat ini yang dianggarkan hanya untuk ketua RT.

Tahun depan jika anggaran tercukupi rencananya akan dianggarkan lagi untuk seluruh ketua RT di Balikpapan serta untuk perangkat RT-nya.

“Perlindungan jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian biayanya hingga Rp 16 ribu per orang dikalikan 1.875 ketua RT selama 1 bulan. Mudah-mudahan semua bisa ditanggung BPJS ketenagakerjaan, seperti Linmas sebagai pembantu RT tersebut,” pungkasnya. (*)

Penulis: Muhammad Ato
Editor: Apriyanto

banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *