CNBTV.CO.ID
BALIKPAPAN – Meski tercatat penurunan kasus covid-19 terus terjadi, sejumlah Kecamatan di Balikpapan masih terdapat masing-masing 1 kasus aktif Covid-19, hanya Kecamatan Balikpapan Utara dan Kota yang mencatatkan nol kasus aktif.
Disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan Andi Sri Juliarty yang disapa akrab dokter Dio usai rapat persiapan Natal Tahun Baru (Nataru). Hanya saja pada liburan Desember ini, terdapat satu anak Balikpapan usia 11 tahun yang dilaporkan positif sedang berlibur di Bali.
Untuk itu berdasarkan arahan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Pemerintah pusat akan melakukan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk usia anak 6-11 tahun.
Adapun tiga daerah di Indonesia yang akan menjalankan vaksin untuk anak usia 6-11 tahun diantaranya, Jakarta, Banten dan Depok, pada Senin (14/12/2021) besok.
Kepala DKK Balikpapan, Andi Sri Juliarty mengatakan, untuk daerah lain diminta segera mengikuti pelaksanaan vaksinasi usia 6-11 tahun. Dengan memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh Kemenkes diantaranya pencapaian vaksinasi dosis I minimal 70 persen.
“Syaratnya daerah tersebut sudah mencapai dosis satu di atas 70 persen dan lansianya di atas 60 persen,“ ujarnya saat diwawancarai awak media, di Aula Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, pada Senin (13/12/2021).
Lanjut dokter Dio, syarat lainnya adalah melaksanakan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) minimal lebih dari satu bulan. “Jadi harus lewat dulu satu bulan BIAS baru kita melaksanakan vaksinasi anak,” jelasnya.
Dia juga menyampaikan, Kota Balikpapan sudah memenuhi syarat untuk melakukan pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-11 tahun. “Kami sedang melakukan persiapan pertama dengan mengumpulkan data dari Disdukcapil,” ucapnya.
Dio menyebut, Data Disdukcapil jumlah anak usia 6-11 di Balikpapan ada sekitar 81.404. Dan untuk pendataan di sekolah atau pelajar diangka 61 ribu. “Mungkin selisihnya ada yang belum sekolah karena usia anak sekolah saat ini berumur 7 Tahun,” jelasnya.
Dio juga mengungkapkan, saat ini sedang melakukan persiapan tenaga kesehatan dan juga lokasi pelaksanaan vaksin. Adapun jenis vaksin yang akan diberikan adalah Sinovac. “Diharapakan orang tua ikut mendampingi saat anak di vaksin,” ungkapnya. (*)