CNBTV.CO.ID
Balikpapan – Pemerintah Kota Balikpapan melalui Dinas pendidikan Kota Balikpapan memutuskan untuk menghentikan sementara pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) pada sekolah tingkat TK dan SD.
Dinas pendidikan setempat sudah menginstruksikan pembelajaran jarak jauh pada sekolah. Hal ini menyusul pergerakan kasus Covid-19 yang terus meningkat dalam beberapa pekan terakhir. Dan DPRD meminta Pemerintah Kota Balikpapan segera meninjau ulang kegiatan PTM.
Wakil Ketua DPRD Balikpapan, Sabaruddin Panrecalle mengatakan, Pemerintah sudah menggelar PTM sampai 100 persen sejak penurunan status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada tahun lalu. Dan kegiatan PTM di sekolah merupakan aspirasi hampir seluruh orang tua siswa bahkan juga pihak pengajar.
Lanjutnya, sebab yang terpapar ini sudah TK dan SD. Mungkin nanti SMP, SMA bahkan kampus menyusul. Semoga semua pihak mau mengikutinya. Karena kondisi ini memang terjadi di semua daerah.
Politisi fraksi Gerindra ini juga menyampaikan, mengingat kota Beriman kembali berstatus zona merah menyusul kasus terkonfirmasi positif varian omicron. Untuk itu semua pihak menunggu perkembangan kasus terkonfirmasi Covid-19 di Balikpapan. Dan termasuk Satgas juga terus berupaya dalam menekan angka penyebaran.
