CNBTV.CO, KUTIM – Wejangan (arahan) turut diberikan oleh Bupati Kutai Timur (Kutim) saat berlangsungnya sosialisasi Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) yang diselenggarakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora)
Saat diwawancarai Bupati Kutim, pasca sosialisasi DBON, secara terpisah, Senin (14/8/2023) mengatakan DBON merupakan barometer atau referensi.”Ini bukan sekedar olahraga, melainkan industri dengan banyak potensi untuk meningkatkan ekonomi rakyat,” terang Bupati Ardiansyah.
“Kami berharap pembinaan atlet muda dapat ditingkatkan, terutama di sekolah-sekolah. Ini bagian dari rencana kita untuk 2045. Dan saya berharap permainan tradisional juga mendapat sorotan nasional,” terang orang nomor satunya di Pemkab Kutim.
Diwaktu bersamaan, media mencoba mewawancarai Wakil Pelaksana Sekertaris DBON, Luri Saksono menjelaskan, DBON sebagai dokumen inti yang berisi kebijakan pembinaan dan pengembangan olahraga nasional. “DBON dirancang untuk efektif, efisien, unggul, terukur, sistematis, dan akuntabel. Tidak hanya itu, DBON juga melingkupi olahraga pendidikan, rekreasi, prestasi, dan industri,” ujar Wakil Pelaksana Sekertaris DBON.
“Dasar pembentukan DBON sudah jelas, mengacu pada Perpres No. 86 Tahun 2021 dan beberapa regulasi lainnya,” tambahnya.
Ke depan, dia berharap setiap kabupaten atau kota memiliki lembaga DBON sendiri untuk mencari dan menggali potensi atlet muda
Perlu diketahui aat berlangsungnya sosialisasi DBON turut hadir Ketua KONI Kutim, Rudi Hartono, Wakil Pelaksana Sekretaris DBON Kaltim Timur, Luri Saksono, serta sejumlah pengurus cabor yang ada di KONI Kutim.(adv/Diskominfo Staper Kutim)