CNBTV.CO.ID – Balikpapan – Sebagai upaya untuk meningkatkan minat baca masyarakat, Dinas Perpustakaan dan Arsip (Disputakar) Kota Balikpapan terus mengembangkan berbagai inovasi.
Adapun pengembangan inovasi yang dilakukan berupa pengembangan koleksi buku, baik fisik maupun digital, serta penyediaan ruang baca yang nyaman dan modern.
“Kami juga sudah memperbarui fasilitas teknologi, seperti komputer dan akses internet, agar pengunjung lebih mudah mengakses informasi,” ucap Kepala Disputakar Balikpapan, Elvin Junaidi kepada media, Jumat (11/10/2024).
Dia mengatakan, peningkatan minat baca merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk membangun masyarakat yang lebih cerdas dan literasi.
“Perpustakaan harus menjadi tempat yang menarik dan ramah bagi semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga lansia. Fasilitas yang kami sediakan diharapkan bisa mendukung aktivitas membaca dan belajar,” jelasnya.
Tidak hanya itu, Disputakar juga mengadakan berbagai kegiatan rutin seperti diskusi buku, pelatihan literasi, dan acara bedah buku untuk merangsang minat baca masyarakat.
“Beberapa tahun terakhir jumlah kunjungan ke perpustakaan kota alami peningkatan, yang menjadi indikator positif bahwa minat baca warga Balikpapan semakin membaik,” terang Elvin.
Ia berharap Disputakar dapat terus berperan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kota Balikpapan melalui pembudayaan gemar membaca. Apalagi perpustakaan telah bertransformasi menjadi sumber informasi yang multifungsi.
“Berbagai langkah strategis ini, Disputakar Balikpapan berharap dapat menciptakan budaya baca yang kuat di kalangan masyarakat,” terangnya.
Elvin Junaidi mengaku, dengan fasilitas yang semakin lengkap, Disputakar Kota Balikpapan berharap dapat terus berperan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kota Balikpapan melalui pembudayaan gemar membaca.
“Dulu, banyak orang menganggap Perpustakaan hanya sebagai tempat untuk membaca buku. Namun saat ini, Perpustakaan telah bertransformasi menjadi sumber informasi yang multifungsi. Kami juga menyelenggarakan kegiatan pendampingan dan pelatihan kewirausahaan,” tegasnya.
Elvin juga menyebut, pentingnya menyediakan fasilitas yang mendukung perkembangan anak-anak, khususnya di usia dini. “Kami juga menyediakan, sarana bermain yang edukatif bagi anak-anak Taman Kanak-Kanak (TK) agar mereka dapat belajar dengan cara yang menyenangkan,” ujarnya.
Berbagai langkah strategis ini, Disputakar Kota Balikpapan berharap dapat menciptakan budaya baca yang kuat di kalangan masyarakat. Dimana pada gilirannya akan meningkatkan kualitas SDM dan mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan di dunia kerja.