CNBTV.CO.ID
BALIKPAPAN – Keluarga besar Partai Gerindra Balikpapan menyemarakkan bulan suci Ramadan 1443 H tahun 2022 lewat bagi-bagi 3.000 takjil gratis ke masyarakat yang melintas di depan kantor sekretariat DPC partai Gerindra Kota Balikpapan, di Jalan Mayor Pol Zainal Arifin, Sumber Rejo, Balikpapan Tengah, pada Minggu (10/4/2022).
Setelah berbagi takjil dilanjutkan dengan pengumuman bakal calon Wakil Wali (Wawali) Kota Balikpapan dan langsung dilanjutkan berbuka puasa bersama di halaman kantor sekretariat DPC Partai Gerindra.
Dengan hari ke delapan Ramadan 1443 H tahun 2022, seluruh kader partai Gerindra Balikpapan terlibat dalam aksi bagi-bagi takjil yang digelar tepat di ruas Jalan Mayor Pol Zainal Arifin Sumber Rejo, Balikpapan Tengah, atau tepatnya lebih dikenal Jalan Beller.
Untuk itu, pembagian takjil 3.000 kotak menyasar para pengguna jalan, pengendara motor, gojek, sopir angkot, serta masyarakat yang melintas. Juga dihadiri sekretaris DPD Gerindra Kaltim Seno Aji, Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Kaltim Bidang OKK Bagus Susetyo, Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan dari fraksi Gerindra Sabaruddin Panrecalle, Ketua DPC Partai Gerindra Muhammad Taqwa, Aminuddin, Rahmatia dan para kader Partai Gerindra lainnya.
Aksi bagi-bagi takjil juga diikuti Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan dari fraksi Gerindra, Sabaruddin Panrecalle. Dia mengatakan, ini semua kader partai politik yang terutama kepada kader fraksi Gerindra, yang diamanahkan oleh ketua umum Partai Gerindra Prabowo Subianto ingin selalu berbagi.
Sabaruddin juga menyampaikan, bukan saja momen lebaran ini, tapi hari-hari sebelumnya, teman-teman fraksi maupun kader-kader dari Gerindra sudah melaksanakan kegiatan ini, terutama dengan melakukan bagi-bagi takjil ini.
“Melalui dari ranting, PAC, DPC sudah bergerak semuanya karena ini amanah instruksi dari Prabowo Subianto langsung bahwa berbuatlah kepada masyarakat. Apalagi saat momen di bulan Ramadan ini ingin berbagi,” katanya.
Dimomen bulan suci Ramadan, untuk harapan kita ke depan, politisi fraksi Gerindra ini juga berpesan, namanya umat Muslim itu zakat 2,5 persen itu harus dikeluarkan. “Dengan cara semacam ini supaya harta zakat kita bisa disucikan bersama-sama, bisa memperpanjang umur dan bisa memperlancar rezeki kita bersama-sama,” ungkapnya. (*)