CNBTV.CO.ID – BALIKPAPAN – DPRD Kota Balikpapan mendukung Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, dalam memenuhi kebutuhan stok pangan di Kota Beriman, Pemkot Balikpapan bekerja sama dengan sejumlah daerah pemasok yang ada di Pulau Sulawesi, seperti di Sulawesi Selatan (Sulsel), Sulbar dan lainnya.
“Kota Balikpapan inikan bukan wilayah pertanian yang dimana pasokan sembako rata-rata dari luar Balikpapan, yakni dari Jawa dan Sulawesi dan salah satunya beras,” ujar anggota Komisi II DPRD Balikpapan, Danang Eko Susanto, kepada awak media, pada Sabtu (6/5/2023).
Politisi fraksi Gerindra juga menyampaikan, apalagi hadirnya Ibukota Negara (IKN) Nusantara di Kaltim berdampak dengan Kota Balikpapan sebagai penyangga. Namun kebutuhan pasti banyak, juga adanya para pekerja dari luar Kota Balikpapan, mengingat adanya pembangunan IKN dan Mega proyek RDMP Pertamina.
“Kalau kita tidak menyetok kebutuhan pokok dari luar Balikpapan, seperti Sulbar, dipastikan ke depannya akan berdampak buruk bagi masyarakat Kota Balikpapan,” ucap Danang.
Menurutnya, kerja sama di sejumlah bidang antara Pemkot Balikpapan dengan Pemprov Sulbar sangat bagus karena membantu masyarakat Balikpapan dalam pemenuhan kebutuhan pokok sehari-hari serta guna menekan tingginya harga-harga kebutuhan pokok di pasaran.
“Kita menginginkan agar jangan seenaknya saja menaikan harga kebutuhan pokok, karena itu ada standarisasinya,” ucapnya.
“Ya kita minta sama Pemkot Balikpapan agar mengawasi masalah harga, selain itu meminta agar pemerintah bisa menyiapkan lahan pertanian dan ada lahan potensi untuk pertanian tapi tidak semua,” ujarnya.
Sementara itu, dia juga meminta pengembangan pasar induk di Balikpapan agar dapat dilaksanakan. Karena dengan adanya pertumbuhan penduduk di Balikpapan memaksimalkan pasar induk menjadi sangat penting agar ketersediaan kebutuhan pokok di Balikpapan tetap stabil. (*)