Delegasi Balikpapan foto bersama di stand pameran ajang FORNAS 2023

  • Bagikan

CNBTV.CO.ID – Balikpapan – Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian (KUMKMP) Kota Balikpapan turut menyemarakan ajang pameran pada pelaksanaan Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) 2023 yang berlangsung di tiga daerah yakni, Kabupaten Bandung, Kota Bandung, dan Kota Bekasi.

Dalam ajang tersebut, Kota Balikpapan mendelegasi perwakilan atlet selain turut andil di pameran FORNAS yang berlangsung tujuh hari mulai 2 hingga 8 Juli 2023. Untuk kegiatan pameran, dipusatkan di Kabupaten Bandung.

“Kami membawa tiga UMKM langsung bersama pemiliknya. Mereka menyajikan produknya. Kami juga mengajak sanggar kesenian yang juga memamerkan karyanya,” terang Kepala Dinas KUMKMP Kota Balikpapan Heruressandy Setia Kesuma, Kamis (6/7/2023).

Kemudian, untuk ajang tersebut perwakilan kota Balikpapan menampilkan seni tari dan pakaian daerah lengkap. Balikpapan juga mengisi dua stand pameran di posisi tengah, tergabung bersama peserta lain dari seluruh daerah di Indonesia.

Kepala Bidang Industri Kecil Menengah (IKM) KUMKMP Kota Balikpapan Indira Purnamajaya mengakui bahwa produk lokal yang ditawarkan dalam ajang tersebut mendapat sambutan bagus. Rata-rata peminat produk yang dipamerkan delegasi Balikpapan tertarik dengan Ibukota Negara (IKN).

Hal tersebut memberikan nilai lebih bagi Kota Balikpapan. Apalagi, FORNAS merupakan event nasional yang diikuti semua kalangan, mulai dari tua hingga muda hingga melibatkan banyak peserta. Jumlah yang hadir di ajang tersebut diperkirakan mencapai 20 ribuan pengunjung.

“Karena Balikpapan merupakan kota penyangga IKN, banyak atlet dan masyarakat hadir dan penasaran. Maka mereka datang ke stand Kota Balikpapan,” jelas Indira.

Satu di antara yang paling banyak menarik minat adalah kerajinan manik-manik khas Balikpapan. Sejak hari pertama gelaran, tingkat penjualan untuk kerajinan tersebut menurut Indira, cukup tinggi.

“Kita juga bawa tenun, ulap doyo, dan produk makanan UMKM,” sambungnya.

Untuk produk kuliner berupa sambal, juga menarik minat banyak pengunjung. Di samping amplang serta produk olahan lainnya.

Balikpapan dalam ajang ini diakui lebih unggul karena mendapat lokasi stand yang strategis. Pemilik UMKM yang ikut andil di kegiatan tersebut juga aktif menjelaskan produknya.

“Sehingga terjadi interaksi soal IKN, produk dan kebudayaan di Balikpapan,” tuntasnya.

banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *