Wali Kota Balikpapan Lantik Lima Pejabat Tinggi Pratama

  • Bagikan

CNBTV.CO.ID – BALIKPAPAN, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud melantik 5 pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kota Balikpapan di Aula Balaikota Balikpapan, Senin (18/4/2024)

Mutasi ini dilakukan untuk penyegaran organisasi perangkat daerah (OPD) demi upaya memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat

Lima pejabat tinggi pratama tersebut yakni Asisten Administrasi Umum dijabat Andi Sri Juliarty dari jabatan sebelumnya sebagai Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan.

Lalu, Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan dijabat Neny Dwi Winahyu yang sebelumnya menjabat Kepala DPPR Balikpapan.

Kemudian, Staf Ahli Bidang Sosial, Kesejahteraan, dan Pengembangan SDM dijabat Admin dengan jabatan lama Kepala Diskominfo Balikpapan.

Selanjutnya, Kepala DKK Balikpapan dijabat Alwiati dengan jabatan lama Kepala DP3AKB.

Kepala DP3AKB Balikpapan dijabat Heria Prisni jabatan lama Staf Ahli Bidang Sosial, Kesejahteraan, dan Pengembangan SDM.

Dalam sambutanya, Wali Kota Balikpapan menyampaikan ucapan selamat kepada mereka yang dilantik. Ia berharap, para pejabat ini dapat menjalankan tugas dan amanah yang diberikan dengan sebaik-baiknya.

“Pergeseran jabatan tinggi pratama bukan berarti menduduki kursi empuk dan zona nyaman tidak bisa berganti.Tetapi bagaimana membawa amanah dan tanggung jawab ke publik sesuai dengan bidang dan tugas masing-masing,” kata Rahmad.

Dalam menjalankan tugas dibutuhkan kinerja dan integritas agar bisa dilaksanakan, sehingga sinergi antar OPD penting dilaksanakan.

“Jadilah sumber inspirasi yang memberi manfaat dan kebaikan pada siapapun,” akunya.

Rahmad berharap kinerja para pejabat tinggi pratama yang bergeser dapat melanjutkan pembangunan kota Balikpapan

“Tetap koordinasi dan konsolidasi internal maupun eksternal guna memastikan pelaksanaan visi misi kota Balikpapan berjalan,” imbuhnya.

Saat ini sudah 2024, pemkot masih memiliki 2 tahun lagi untuk mencapai target pembangunan dalam Perda Nomor 6 Tahun 2021 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Dan Menengah (RPJMD) Kota Balikpapan 2021-2026.

“Saya meminta dengan adanya mutasi ini tetap fokus dengan rencana pembangunan yang disusun, serta tanggap terhadap persoalan yang ada di masyarakat,” ajaknya.

“Kami akan monitor per 6 bulan, agar fungsi dan tugas dijalankan dengan baik dan maksimal,” ucapnya.

banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *