Nurhadi Dorong Pemkot Balikpapan Instruksikan Camat dan Lurah Pantau Titik Banjir Saat Hujan Deras

  • Bagikan

CNBTV.CO.ID – Balikpapan – Selama sepekan terakhir kota Balikpapan sudah mulai sering di guyur hujan, baik hujan berintensitas sedang maupun hujan sangat deras. Sehingga menyebabkan genangan air di sejumlah titik di Balikpapan.

Melihat hal itu, Anggota Komisi III DPRD Kota Balikpapan Nurhadi Saputra menyoroti sejumlah genangan yang sering terjadi disaat hujan mengguyur kota Balikpapan.

Diwawancarai awak media ini, Senin (27/5/2024) kemarin, Nurhadi mengatakan jika berbicara persoalan banjir. Tentunya Walikota Balikpapan tidak bisa mengamati satu kota Balikpapan yang luasnya lumayan besar.

Sedangkan, pemerintahan di kota Balikpapan, pastinya memiliki perangkat di Kecamatan dan Kelurahan misalnya, terdapat 6 Camat dan 34 Lurah.

“Kenapa walikota tidak instruksikan perangkatnya Camat dan Lurah se-Balikpapan disaat hujan deras agar turun kelapangan untuk melihat daerahnya masing-masing. Kan tidak setiap hari juga, hanya disaat hujan deras saja,” ucap Nurhadi.

Politisi partai berlambang Ka’bah inipun menuturkan, apa yang disampaikan dirinya, merupakan pengalaman yang dipelajarinya dari daerah lain, Kota Surabaya contohnya, sebelum era kepemimpinan walikota yang sekarang.

“Konsepnya di Surabaya, Camat dan Lurah tidak boleh pulang kerumah terlebih dahulu, apabila terdapat titik banjir, harus bisa dicarikan solusinya terlebih dahulu,” ungkapnya.

“Seharusnya pemkot Balikpapan bisa menyerap konsep yang seperti ini, bahwa perangkat pemerintahan tidak hanya duduk manis di kantornya disaat hujan deras atau hanya menghadiri acara seremonial saja,” sindir Nurhadi.

Nurhadi menuturkan, jika serius ingin melakukan penangan banjir, memang harus turun langsung ke titik banjir, melihat langsung apa yang menyebkan banjir, bukan hanya mendapatkan informasi dari warga.

“Jadi pemerintah kita bukan hanya cuma mendengarkan katanya dan katanya saja, tapi bisa melihat langsung sumber permasalahan banjirnya apa, solusinya seperti apa,” terangnya.

Nurhadi menilai, jumlah titik genangan di Balikpapan bukannya berkurang, melainkan bertambah. Hal itu berdasarkan peninjauan langsung dirinya di beberapa Kecamatan di Balikpapan saat hujan turun.

“Menurut saya bertambah, pas hujan tadi saya sudah keliling, mulai dari Balikpapan Timur, Selatan, Tengah dan Kota. Ternyata disaat hujan deras banyak titik-titik genangan,” akunya.

“Dan parahnya sekarang, kalau Balikpapan Utara selesai hujan deras, airnya akan dikirim ke Balikpapan Timur. Jadi Balikpapan Timur sekarang selalu mendapatkan banjir kiriman dari Balikpapan Utara,” tutup Nurhadi.(*)

banner 120x600
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *