CNBTV.CO, KUTIM – Ruang terbuka melalui beragam event hiburan dan UMKM belakangan terus digencarkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur (Kutim) salah satunya melalui pameran expo.
Rupanya momentum tersebut dijadikan peluang bagi Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (BP3A) Kutim.
Hal ini dipertegas langsung oleh Plt Kepala BP3A, Doktor Sulastin didampingi Kepala Bidang Perlindungan Perempuan, Adji Farmila Rachman, SH.
“Ya, BP3A Kutim juga mengambil bagian dalam expo tersebut. Pada kesempatan itu, pihaknya membuka layanan konsultasi terkait permasalahan apa saja. Khususnya masalah keluarga, perempuan, anak, dan lainnya,” terang Kepala Plt BP3A Kutim.
Sulastin (biasa dipanggil) mengungkapkan, sebenarnya partisipasi kita terbilang rutin terlaksana dalam setiap tahunnya terutama dalam memberikan edukasi layanan serta menangkap peluang terlebih sebagai pengayoman dasar terkait hak-hak perempuan dan anak agar senantiasa terlindungi.
“Kita harus buka selebar-lebarnya. Saya sebagai perempuan memiliki kewajiban atas hal itu,”katanya saat disambangi media di kantornya.
Untuk konsultasi, pihaknya sudah menyiapkan psikolog. Yang mana tugasnya ialah menyerap dan mendengarkan serta memberikan masukan dan solusi bagi penanya.
“Intinya semua masalah keluarga. Seperti anak yang tidak ada orang tua, KDRT, kekerasan anak, dan lainnya,” katanya.
Dirinya berharap agar kiranya semua permasalahan anak dan perempuan dapat segera teratasi. Tak ada lagi kekerasan terhadap perempuan dan anak.
“Kita akan terus kawal hal itu. Harapan terbesar kita semua adalah agar Tak ada lagi kekerasan kepada anak dan perempuan. Jika ada segera laporkan,” tutupnya.(adv/diskominfo staper kutim).