CNBTV.CO.ID – BALIKPAPAN, Anggota Komisi I DPRD Balikpapan, Iwan Wahyudi meminta kepada Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Balikpapan untuk menggalakkan sosialisasi partisipasi masyarakat dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Ia mengatakan tahapan yang semakin dekat itu harus dilakukan secara profesional, sesuai surat edaran KPU RI pelaksanaannya mulai 27 November 2024.
“Kalau tidak salah Agustus mulai pendaftaran calon peserta Pilkada, kemudian pengumuman peserta di September, Oktober itu kampanye dan November itu pemilihan,” ucap Iwan, Kamis (28/3/2024).
Dia mengharapkan semoga pesta demokrasi tersebut berjalan dengan baik dan komisioner juga dapat mengukur kebutuhan anggaran, potensi pemilih yang rendah agar dapat didorong untuk bisa datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Sukses tidaknya Pemilu itu ‘kan salah satu indikator utama banyaknya pemilih, kalau pemilihnya banyak itu menunjukan bahwa penyelenggaraan Pemilu kita dianggap berhasil juga,” ujarnya.
Sehingga, kata dia, mulai saat ini KPU Balikapapan bisa memetakan daerah mana saja yang tingkat partisipasi pemilihnya rendah untuk digalakkan sosialisasi.
“Bisa diedukasi, diberi informasi, promosinya seperti apa, pemilih pemula didorong datang ke TPS karena anggaran Pilkada itupun tidak sedikit dan akan menggunakan dana APBD yang lebih besar,” terangnya.
Diitegaskannya, dianggaran yang lebih besar ini bisa menghadirkan pemimpin yang mendapatkan legitimasi yang kuat dengan banyaknya jumlah pemilih. Sehingga penyelenggaraannya pun mendapat hasil yang baik dan sukses, sesuai asas-asas Pemilu, Langsung, Umum, Bebas, Rahasia Jujur dan Adil (Luber-Jurdil).
“Jadi teman-teman komisioner sudah bisa mempersiapkan apa-apa yang menjadi kebutuhan, tantangan dan apa yang dikerjakan ke depan. Sementara waktunya sangat sempit, tentu ini butuh komunikasi yang baik dari komisioner yang sebelumnya agar hand over-nya bisa berjalan dengan baik dan tujuan akhirnya bisa tercapai,” jelasnya.
Dirinya pun mengucapkan selamat kepada Anggota KPU Balikpapan yang baru atas terpilihnya menjadi penyelenggara pesta demokrasi pada periode 2024-2029.
